Komunitas Pendaki Gunung

Keputusanadalah memilih pilihan dari sekian banyak kemungkinan yang tersedia. Pilihantersebut menentukan sikap atas sebuah konflik yg sedang terjadi.Keputusan yang diambil selalu mempunyai sebab & dampak yg menciptakan seseorangharus memilih pilihan. Dalam menciptakan sebuah keputusan seorang harusmemiliki sebab atau alasan serta memperhitungkan akibat atau resiko ataskeputusan yg akan akan diambil.

Sebuah keputusan selalu mempunyai keterikatandengan sesuatu. Sesuatu tadi akan mengalami pengaruh eksklusif yangdiakibatkan oleh sebuah keputusan. Ada keputusan yang terikat menggunakan poly halbesar dan terdapat pula keputusan yg hanya terikat dalam diri sendiri. Keputusanyang menyangkut dengan banyak hal akbar akan menaruh beban & tanggungjawab yg besarjua, apalagi apabila keputusan tadi menyangkut hajat hiduporang banyak.

Kita mampu melihat bagaimana seseorang Presidenmembuat keputusan untuk menaikkan harga BBM. Tentu keputusan tersebut sangatsulit diambil lantaran hal tersebut akan berdampak dalam kehidupan orang banyak.Dengan naiknya harga BBM maka harga sembako jua akan ikut naik. Dengan naiknyaharga sembako maka harga kuliner juga ikut naik. Belum lagi sektor sektor lainyang juga terkena pengaruh berdasarkan keputusan tersebut.

Sedangkan apabila BBM nir dinaikkan makaNegara akan menanggung subsidi BBM yg terlalu akbar sehingga APBN nir bisadigunakan buat pemugaran dalam sektor lain misalnya pendidikan, pertanian,kelautan, kesehatan & infrastruktur. Tentu naiknya harga BBM adalah sesuatuyang tidak diinginkan oleh semua rakyat. Tapi keputusan buat meningkatkan hargaBBM diambil menggunakan asa sanggup membawa Negara ke arah yang lebih baik.

Keputusan yang menyangkut hajat hayati orangbanyak tidak dibentuk menggunakan sembarangan. Analisis yg matang dibutuhkan untukmembuat keputusan tadi. Beban & tanggung jawab akan melekat kepadakeputusan yg sudah kita ambil. Hal itu menegaskan bahwa membuat keputusanyang berdampak pada hajat hayati orang banyak bukanlah sebuah perkara mudah.Seseorang wajibmempunyai kematangan, ketenangan & keberanian buat membuatkeputusan tadi.

Bukan berarti keputusan yang hanya terikatpada diri sendiri lebih mudah untuk dibentuk. Keputusan yg menyangkutkepentingan diri sendiri bahkan terkadang lebih sulit buat dibentuk. Kita harusmengerti bahwa insan adalah makhluk yang sangat menyayangi dirinya sendiri.Segala sesuatu yg menyebabkan resiko atas dirinya sendiri akan cenderungdihindari. Bahkan orang orang eksklusif akan mengutamakan kepentingan pribadidiatas kepentingan golongan. 

Padadasarnya membuat keputusan nir pernah gampang. Entah itu keputusan yangmenyangkut kepentingan poly orang atau keputusan yg hanya menyangkutkepentingan pribadi. Perseteruan terbesar saat mengambil keputusan adalahketika kita dihadapkan dalam pilihan buat mengutamakan kepentingan banyak orangatau mengutamakan kepentingan pribadi. Hal ini sering dihadapi oleh parapemimpin yang menerima jujur buat memimpin suatu golongan.

Pengambilankeputusan sangat identik menggunakan tugas seorang pemimpin. Pemimpin adalah orangyang paling bertanggung jawab pada nasib sebuah golongan. Maka pemimpin inijuga yg wajibmengambil keputusan atas segala sesuatu yg menyangkutkepentingan golongan Pengambilan keputusan pada sebuah golongan atauorganisasi tidak mampu dilakukan oleh sembarangan orang. Pada organisasi hanyaorang orang eksklusif yang mempunyai hak menjadi pengambil keputusan, diantarnyaadalah pemimpin organisasi.

Setiaporang memiliki hak untuk mengambil keputusan yang hanya menyangkut kepentingandirinya sendiri tapi nir setiap orang punya hak buat merogoh keputusanyang menyangkut kepentingan golongan atau organisasi. Hal inilah yang membuatpara pemimpin harus memahami teknik teknik yg harus digunakan buat mengambilsebuah keputusan. Keputusan yg diambil akan sangat berpengaruh terhadaplanggeng atau hancurnya sebuah organisasi.

            Kebanyakan pemimpin selalu membuatkeputusan dari bunyi terbanyak dalam organisasi. Meskipun seorangpemimpin mempunyai kewenangan buat mengambil keputusan apapun akan tetapi setidaknyapemimpin pula harus bertindak sebagai orang yg mampu menampung inspirasianggota organisasi tadi. Jika pemimpin membuat keputusan berdasarkan suaraterbanyak maka resiko yg diambil menjadi seorang pemimpin cenderung kecil.Jika pun keputusan tersebut salahmaka pemimpin nir akan kehilangan dukungandari anggota organisasi karena keputusan tersebut merupakan keputusan beserta.

Jikapemimpin merogoh keputusan yg tidak sesuai menggunakan pemikiran seluruh orangyang terdapat di pada organisasi maka pemimpin harus berani menganggung resikountuk nir mendapat dukungan sepenuhnya berdasarkan seluruh anggota organisasi. Jikakeputusan tadi ternyata salahmaka organisasi akan kehilangan kepercayaanpada pemimpinya. Resiko yg paling parah adalah pemimpin kehilanganpengaruhnya dalam sebuah organisasi.

            Selalu terdapat waktu saat pemimpinharus merogoh keputusan yang tidak mewakili suara terbanyak dalam organisasi.Tentunya ada terdapat alasan kuat yang membuat seorang pemimpin berani membuatkeputusan tersebut. Salah satu dasar yang dipakai pada mengambil keputusandalah “kebenaran”. Jika suara terbanyak pada organisasi tidak mewakilikebenaran maka pemimpin wajibmenolak bunyi tadi.  

            Pada kenyataanya pengambilankeputusan tidak semudah apa yang telah kita pelajari. Ada banyak keadaan yangmembuat seorang pemimpin harus mampu merogoh keputusan terhadap apapun,kapanpun dan dimanapun. Terkadang seseorang pemimpin wajibmerogoh keputusandalam waktu yang sangat cepat sehingga membuatnya tidak sanggup berkonsultasidengan siapapun. Pada prinsipnya pemimpin wajibmemahami keadaan sebelummengambil sebuah keputusan. Berikut akan dijelaskan jenis jenis keputusan yangharus diambil pada banyak sekali keadaan :

Yaitu keputusan yg diambil secara sepihak. Biasanyakeputusan ini diambil saat situasi sudah sangat genting & harus diputuskansaat itu jua. Keputusan cepat harus diambil karena jika tidak segera diambilmaka akan mengancam keutuhan organisasi. Pengambilan keputusan secara absolutmembutuhkan keberanian yang tinggi. Karena apabila keputusan itu galat maka kitaadalah satu satunya orang yang harus bertanggung jawab dalam dampak yangdihasilkan oleh keputusan tadi. 

Misalnya saat sebuah organisasi mengadakan seminar dengantema “Pendakian Gunung”. Ketika segala sesuatu sudah dipersiapkan dengan matangtiba tiba organisasi tadi menerima warta bahwa pengisi materi dalamseminar tadi nir sanggup hadir karena sebuah alasan penting. Sementara itupeserta seminar telah mulai berdatangan & memasuki ruangan seminar. 

Di ketika misalnya ini pemimpin wajibbisa menciptakan keputusansecara cepat. apabila acara tadi dibatalkan begitu saja maka nama besarorganisasi akan tercoreng. Dengan cepat pemimpin merogoh keputusan untuktetap melanjutkan seminar tadi. Pemimpin menginstruksikan agar seluruhpanitia permanen bekerja seperti biasa. Pemimpin tersebut memberanikan diri untukmengagantikan tugas pemateri yang berhalangan buat hadir. 

Tentu keputusan tersebut sangat berani mengingat pemimpintersebut nir menyiapkan materi apapun buat dibicarakan. Tapi pemimpinmempunyai sedikit pengalaman yg membuatnya optimis mampu memuaskan pesertaseminar. Pemimpin berani merogoh resiko buat malu jika ternyata pesertaseminar kecewa dengan apa yang disampaikanya. Tapi jika seminar tadi suksesmaka pemimpin tadi akan menerima sebuah kebanggan tersendiri. Selainnama besarorganisasi yg permanen terjaga menggunakan baik pemimpin jua akanmendapatkan pujian dari seluruh anggota organisasi. Kebanggaan anggota padapemimpinya jua akan menumbuhkan kepercayaansehingga dampak pemimpin dalamorganisasi akan semakin nyata.

Statuspelaksanaan : Sangat mendesak

Resiko :Bertanggung jawab seseorang diri

Hambatan :Tidak berani, ragu, pesimis

Dibutuhkan :Ketenangan, kematangan, optimis

Kerugian :Keputusan yg diambil umumnya kurang matang

Keuntungan :Pertarunga selesai dengan cepat

Yaitu keputusan yg diambilsetelah melakukan konsultasi pada beberapa orang yg dianggap. Seorangpemimpin permanen butuh masukan berdasarkan orang orang terdekatnya menjadi pertimbanganuntuk memutuskan sesuatu. Masukan tadi akan membuat pemimpin merasa yakinuntuk merogoh sebuah keputusan. Pemimpin bukan ilahi yg mengetahui semuapermasalahan dengan baik. Oleh karenanya dia permanen membutuhkan penjelasan danarahan dari orang orang terdekatnya sebelum membuat sebuah keputusan. 

LihatTutupKomentar